Total binatangnya hampir mencapai 2.806, dari Indonesia atau dunia. Dari jumlah binatang sebanyak itu, KBS memiliki lebih dari 351 spesies satwa yang berbeda. Tentunya, terdiri dari binatang Mamalia, Aves, Reptilia dan Pisces.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgq0NxaVT9d_iURhltU9hl5J02vYskZEsnPojehc0498ZCdYv17czytZ_crAMUdVCMwUMCBhzDkAfQJtylieXZWfNXakJsmGjqSeoL73o3xqqzXMEQURvVPIB1fsUY9m_BgiLUAHtApGQA/s320/IMG-20180603-WA0002.jpg)
Menariknya, seperti yang dilansir Wikipedia, Kebun Binatang Surabaya didirikan di zaman kolonial Belanda yakni pada tahun 1916 atas SK Gubernur Jenderal Belanda yang bernama Soerabaiasche Planten-en Dierentuin.
Kalau misalkan pernah menjadi kebun binatang terluas dan terbesar, mungkin ini berkat jasa di masa kolonial Belanda. Pendirian KBS diinspirasikan oleh seorang jurnalis H.F.K. Kommer yang memiliki kegemaran pada binatang sampai-sampai mengumpulkan banyak binatang.
Upaya Perbaikan Dari Cap Kebun Binatang Maut
KBS alias Kebun Binatang Surabaya sempat mendapat stampel “Kebun Binatang Maut.”Hal itu karena beberapa binatang langka mati secara berturut-turut. Keluhan pun datang dari sekelompok aktifis yang bisa disebut Jakarta Animal Aid dan juga dari administrator binatang.Pada tahun 2010 The Jakarta Post menyebut KBS sebagai KBM, kebun binatang maut. Sampai akhirnya ijin operasi dicabut oleh Kementrian Kehutanan (Wikipedia).
Karena itulah, Kebun Binatang Surabaya melakukan perubahan manajemen. KBS juga bekerjasama dengan Lembaga Konservasi untuk melakukan program hibah satwa. Hal ini pun dilakukan ketika terjadi peningkatan populasi di tahun-tahun berikutnya.
KBS perlahan membuktikan bahwa KBS bukan kebun binatang maut dengan menghadirkan 39 perawatn dan 6 dokter hewan. Hal ini menandakan bahwa KBS tidak seburuk yang diberitakan media asing, apalagi dikuatkan pendapat para pengunjung (plus.kapanlagi.com).
Seperti yang dilansir Liputan6.com (10/1/2018,), Perusahaan Daerah Taman Siswa pernah memiliki kendala dalam melakukan penukaran satwa, dalam hal ini komodo. Belum lagi masalah satwa lajang yang membutuh pelampiaskan untuk masa kawin sebelum masa subur lewat. Hal ini karena perizinan yang sudah dikirimkan ke Presiden RI belum keluar.
Apakah permasalahan di KBS sudah selesai? Semoga saja.
Ngapain Aja di Kebun Binatang Surabaya?
1. Pose di Patung Suro & Boyo
Anda perlu mengunjungi patung Suro dan Boyo untuk tempat mengabadikan dalam foto atau vidio.Apa asal nama Surabaya? Mengapa Surabaya disimbolkan dengan ikan sura dan buaya? Penulis membahas Surabaya dengan mengacu pada Wikipedia. Patung Sur dan Buaya adalah lambang dari kota Surabaya.
Ada yang mengatakan bahwa Sura adalah jaya atau selamat yakni selamat dari baya alias bahaya. Jadi, ikan Sura alias Suro adalah simbol penyelamat dan buaya adalah simbol bahaya (Wikipedia).
2. Melihat & Mengenal Satwa dari Dekat
Seperti biasa, kobun binatang atau taman satwa selalu menghadirkan pendekatan dengan binatang. Mereka bisa menyentuh binatang, selfi dan lainnya dari dekat. Tentunya sebagai penumbuh rasa empati. Nah, di Kebun Binatang Surabaya anda bisa melakukan ini.Bila mendengar Kebun Binatang Surabaya atau lainnya, mungkin anda mengira bahwa itulah tempat perkumpulan para binatang darat atau sejenis binatang darat dan air. Tetapi, di KBS, perkiraan anda salah. Di KBS, anda bisa menjumpai taman ikan alias akuariom.
Dulu, akuarium KBS terlihat gelap, tidak enak dipandang dan cenderng seram. Seakrang, setelah direnovasi PT Pelindo III melalui program CSR, akuarium ini terlihat berbeda, jauh lebih enak dipandang, terlihat segar (Surabaya.tribunnews.com).
0 Response to "Wisata Kebun Binatang Surabaya Terlengkap Se-Asia"
Post a Comment